Konfigurasi Telnet dan SSH Pada Router Package Tracer
Topologi telnet dan ssh |
Berikut pengaturan IP address pada masing-masing perangkat
Pengaturan IP Address |
Baca juga artikel tentang :
Konfigurasi Router Untuk Telnet
Konfigurasi IP address, Telnet dan Routing Pada Router0
Perhatikan kode di bawah ini yang bercetak tebal.
Konfigurasi IP address pada Router0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)ip address 10.10.10.1 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)ip address 192.168.2.1 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex
Router(config)#ex
Router#
Konfigurasi Telnet Pada Router0
Router#conf t
Router(config)#hostname Router_Telnet
Router_Telnet(config)#line vty 0 4
Router_Telnet(config-line)#transport input telnet
Router_Telnet(config-line)#password telnetlogin
Router_Telnet(config-line)#login
Router_Telnet(config-line)#exit
Router_Telnet(config)#enable secret buatkuingat
Router_Telnet(config)#exit
Router_Telnet#
Konfigurasi Routing pada Router0
Router_Telnet#conf t
Router_Telnet(config)#ip route 192.168.1.0 255.255.255.252 10.10.10.2
Router_Telnet(config)#ex
Router_Telnet#
Pengetesan Telnet dari Klien
Berikan IP address, netmask dan gateway pada PC0, seperti pada gambar di bawah ini
IP address PC0 |
Kemudian kita coba untuk melakukan pengetesan Telnet dengan sintak telnet [ip address]
Gunakan perintah telnet 192.168.2.1
![]() |
Pengecekan telnet dari PC0 |
Konfigurasi Router Untuk SSH
Konfigurasi IP address, SSH dan Routing pada Router1
Perhatikan kode di bawah ini yang bercetak tebal.
Konfigurasi IP address pada Router1
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)ip address 10.10.10.2 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)ip address 192.168.1.1 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex
Router(config)#ex
Router#
Konfigurasi SSH Pada Router1
Router#conf t
Router(config)#username buatkuingat
Router(config)#hostname Router_SSH
Router_SSH(config)#ip domain-name buatkuingat.com
Router_SSH(config)#crypto key generate rsa
How many bits in the modulus [512]: 1024
Router_SSH(config)#ip ssh
Router_SSH(config)#line vty 0 4
Router_SSH(config-line)#transport input ssh
Router_SSH(config-line)#password sshlogin
Router_SSH(config-line)#login
Router_SSH(config-line)#exit
Router_SSH(config)#service password-encryption
Router_SSH(config)#exit
Router_SSH#
Catatan :
- Cisco memiliki hingga 16 vty dimulai dari 0 sampai 15, angka 0 diartikan hanya satu user yang bisa masuk login dan 15 adalah baris ke 15.
- Sobat bisa mengisi nilai bits dari 360 hinga 2048, dan secara default cico menggunakan 512. Anjuran terbaik sobat mengisi nilai 1024.
- Kita menggunakan perintah service password-encryption agar password aman.
Konfigurasi Routing pada Router1
Router_SSH#conf t
Router_SSH(config)#ip route 192.168.2.0 255.255.255.252 10.10.10.1
Router_SSH(config)#ex
Router_SSH#
Pengetesan SSH dari Klien
Berikan IP address, netmask dan gateway pada PC1, seperti pada gambar di bawah ini
IP address PC1 Kemudian kita coba untuk melakukan pengetesan SSH dengan sintak ssh -l [domain] [ip address] Gunakan perintah ssh -l buatkuingat.com 192.168.1.1
|